Jakarta - Komjen Pol (Purn) Jusuf Manggabarani adalah seorang Purnawirawan Polri yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia mendampingi Jenderal Timur Pradopo.
Jusuf lahir dari pasangan Andi Hasan Manggabarani dan Andi Mani Intan. Jusuf merupakan lulusan Akabri tahun 1975. Jabatan terakhirnya di Kepolisian Republik Indonesia adalah sebagai Wakapolri dan pensiun pada 2011. Selain itu juga beliau merupakan putra daerah Sulawesi Selatan yang berasal dari Makassar.
sederet pendidikan lain juga pernah ditempuhnya, seperti Jurpa Brimob (1975), PTIK (1984), Sespim (1987), dan Sespati (1999).
Jusuf Manggabarani memiliki banyak pengalaman selama bertugas di Polri. Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara pun sudah pernah diembannya. Lulus dari Akabri, Jusuf memulai kariernya sebagai Pama Komdak XV/Bali pada 1975.
Setelahnya, dia beralih menjadi Danton 3 Kompi 5142 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1976), Danki 5142 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1977), Danki 5115 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1978), Paur Ops Satbrimobda Komdak XV/Bali (1979), dan Kasat Sabhara Poltabes Ujung Pandang (1981).
Satbrimobda Komdak XV/Bali (1977), Danki 5115 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1978), Paur Ops Satbrimobda Komdak XV/Bali (1979), dan Kasat Sabhara Poltabes Ujung Pandang (1981).
Karier Jusuf di Polri terus menanjak. Bukan hanya pangkat, hal ini dibuktikan dengan kepercayaan untuk mengisi jabatan-jabatan strategis di Korps Bhayangkara.
Setelah menjadi Kabag Ops Poltabes Ujung Pandang (1982) dan Wadansat Brimob Komdak XVIII/Sulselra (1983), Jusuf kemudian digeser sebagai Wadansat Brimob Polda Nusra (1984). Lalu, ia ditugaskan sebagai Danden Gegana Pusbrimob Polri (1988), Kasat Brimob Polda Sulselra (1990), Kasat Brimob Polda Nusra (1992), serta Kasat Gegana Pusbrimob Polri (1993).
Pada 1998, Jusuf ditunjuk menjadi Kapolwiltabes Bandung. Tak lama, itu diangkat menjadi Wakapolda Sulsel (1999) sebelum akhirnya dipercaya untuk menjabat Kakor Brimob Polri (2001).
Kariernya semakin cemerlang saat ditunjuk menjadi Kapolda Aceh pada 2002. Lalu, Jusuf juga berkesempatan menjadi Kapolda Sulsel periode 2003-2005.
Sukses menjadi Kapolda di dua daerah berbeda, Jusuf kemudian beralih menjadi Kadiv Propam Polri pada 2005. Di 2007, ia diangkat sebagai Irwasum Polri.
Puncak karier Jusuf Manggabarani didapat pada 2010. Waktu itu, jenderal asal Gowa ini dipercaya menjadi Wakapolri menggantikan Makbul Padmanagara.
Dalam bidang akademisi, dia juga menunjukkan dedikasi tinggi. Dia pernah menempuh berbagai pendidikan lanjutan seperti Jurpa Brimob, PTIK, Sespim, dan Sespati, yang menjadi fondasi kuat bagi perjalanan kariernya .
Jusuf dikenal sebagai perwira yang tegas namun ramah dan dekat dengan awak media juga memiliki sikap terbuka, mencerminkan transparansi dan dedikasinya dalam melayani masyarakat. Dalam berbagai jabatan yang diembannya, ia selalu menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam tubuh kepolisian .
Jusuf Manggabarani pernah meluncurkan buku biografi berjudul “Cahaya Bhayangkara” pada tahun 2011. Buku ini menggambarkan perjalanan kariernya dari awal hingga menjabat sebagai Wakapolri, menjadi inspirasi bagi generasi muda dan anggota kepolisian.
Komjen Pol (Purn) Jusuf Manggabarani, meninggal dunia pada Selasa, 20 Mei 2025, sekitar pukul 12.08 WITA di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar, Sulawesi Selatan.